Hari ini, 10 November 2015 adalah hari ulang tahun ke3 pernikahan saya, tidak ada yang spesial pada hari ini, semuanya terlihat seperti biasa saja. Bangun pagi kami bersaat teduh bersama lalu saya siap2 ke kantor daaaaaaan suami saya (Jimmy Steven Paisa) melanjutkan tidurnya. Maklum orangnya baru baru pulang dari doa semalaman di gereja.
Back to desktop, hahaha… saya pakai PC soalnya, bukan laptop. Lanjuuutt…..! Memperingati ulang tahun pernikahan kali ini, terasa begitu berbeda. Meskipun suami terlihat cuek, tapi hari ini saya merasa begitu bahagia. Tahun lalu, saya berjanji dalam diriku bahwa saya akan berusaha lebih bisa mengontrol emosi biar perselisihan dan pertengkaran2 yang terjadi pada 2 tahun sebelumnya bisa lebih teratasi dan semakin berkurang.
Pernikahan saya itu terlaksana hanya karena berkat Tuhan. Banyak cerita dan peristiwa yang saya skip. Yang menjadi poin utama saya saat ini adalah bagaimana saya menjalani kehidupan pernikahan saya.
Ternyata memang bukanlah satu hal yang mudah untuk memegang komitmen bersedia Menikah dan mengucapkan Janji Nikah di hadapan Tuhan dan Jemaat bahwa "Aku akan mengasihimu (suami saya), baik dalam suka maupun duka, saat kekurangan maupun kelimpahan, saat sehat maupun sakit, sampai maut memisahkan kita"….Hmm… memegang janji suci memang bener2 gak gampang tauuuk.
Awal pernikahan bukan dilalui tanpa masalah atau gesekan, memang sih kami berasal dari daerah yang sama. Adat-istiadat daerah kami banyak kesamaan. Bukan hanya itu, watak kami juga sama2 keras. Tapi puji Tuhan, keluarga kecil saya selalu diberi penghiburan oleh Tuhan dan setiap kali ada masalah diantara saya dan suami, selalu ada salah satu yang mengalah sehingga pertengkaran bisa langsung reda dan yang penting tidak berlanjut sampai esok harinya.
Gbu…